Subscribe

Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger

Monday, January 12, 2009

belanja dan buku

hari senin tidak selalu tidak menyenangkan, walaupun memang selalu ada yang tidak menyenangkan. masih di meja kecil dan notebook yang sama aku menulis ini. pemandangan di sekililingku juga hampir tak ada bedanya dengan setahun belakangan ini. orang yang sama, yang beda cuma pekerjaan yang tidak ada habisnya, dan dapat dipastikan tambahan tugas disana sini sudah teriak-teriak memanggil. berhadapan dengan orang yang sama, dan perbincangan yang tak banyak berubah. ah aku ingat, ada satu perubahan yang menanti. tempat kerja baru, benar-benar hanya tempatnya, karena 'dll'nya melulu itu-itu saja. tempat baru nanti (baru karena baru direnovasi, tapi setahun yang lalu tempat kerja saya ya disitu). yang ini tempatnya agak rame, dengan tetangga-tetangga lucu dan baik hati yang siap memberondong saya dan yang lain dengan pertanyaan-pertanyaan tak mudah. maksudnya males banget kalau harus menjawab pertanyaan dari mereka(tetangga) yang baik-baik dan selalu perhatian itu. semoga saja kembali di tempat yang menjadi baru itu tidak seburuk yang kubayangkan.

sudahlah, aku tidak dibayar untuk mengeluh. mereka juga tidak membayarku untuk itu. saya lebih suka menceritakan peristiwa jalan-jalan aka belanja beberapa hari lalu. ke MATOS, sendirian. saya lebih suka sendirian kalau niat berbelanja, karena benar-benar selera dan pendapat sendiri yang berkuasa. maksud saya setannya jadi cuma dari saya sendiri, setan belanjanya(bukan berarti teman ato suami setan lo, hanya karena mereka selalu dengan mudah mempengaruhi masalah apa yang akan saya beli). awalnya pengen beli baju dan celana. tapi setelah muter-muter dan sedikit pegel(pake high heel), tidak ada yang sreg (bener2 tidak ada yang cocok di hati aka jelek). jadilah kaki saya sampai di depan outlet ibu hamil,bayi an perllengkapan tidur (hasrat menjadi seorang ibu edang tinggi-tingginya, terima kasih kepada suami yang selalu mengiyakan kemauan saya). niatnya cuma liat-liat, eh ada rok gede buat tidur yang lumayan bagus, kotak-kotak pink(haha). gede dan panjang, wah cocok buat dirumah dan bisa dipake kalo lagi isi nanti. dan harganya benar-benar membuat dompet saya dengan pedenya membuka mulutnya untuk diambil isinya. kuambillah dia(si kotak-kotak pink). dan waktu dirumah, jadilah papa saya(aku dan suami masih tinggal dirumahku) seneng banget dengan saya membeli baju itu. "ya gitu, bajunya kedodoran, masak di rumah pake yang tipis ama mini gitu". papa yang sepertinya masih beranggapan aku belum bersuami.

keluar dari outlet tadi, langsung kulangkahkan kaki menuju tempat favorit diantara favorit, teretetetetttttt GRAMEDIA. walaupun pakai high heel, saya bersikeras dan kepala keras harus kesana, dapat atau tidak dapat buku(setidaknya pensil ato ballpoint deh, karena saya juga memfavoritkan stationery setelah buku dan sandang). tapi setelah lama berputar-putar di rak-rak novel, bahasa dan sastra saya berkeputusan membeli beberapa buku.






1. John Connolly , THE BOOK OF LOST THINGS. sebenarnya pingin beli dengan author yang sama, tapi judulnya beda. tapi uanglah lagi-lagi yang berkuasa, jadi beli yang ini dulu, yang itu nanti(insya Allah bulan depan).









2. Dee, SUPERNOVA, AKAR. bagian pertama dari episode kedua Supernova. Dulu sudah pernah beli, tapi hilang entah dimana(kalaupun ketemu, pasti udah kucel). (insya Allah bulan depan menyusul karya Dee yang lain).






3. Andrea Hirata, EDENSOR. ini emang berniat melengkapi tetralogi Laskar Pelangi.

tiga itu saja, padahal masih terlalu banyak yang ingin saya bawa pulang. well, karena saya nggak hidup sendiri jadi selalu ada yang mecut mengingatkan kalau harus tahu diri. masih ada lain waktu untuk menjarah gramedia lagi. dari ketiga buku itu baru baca yang nomer 1, tapi belum sampe tamat. dan saya menjamin buku ini recommended bagi yang belum baca.

saya juga ingin me-review buku-buku yang bakal atau sudah pernah baca. mungkin di post berikutnya(yang belum dibaca nunggu selesai bacanya, baru review).





jadi begitulah, walau belanja sendiri dan pegel-pegel sendiri, saya sudah mendapat kepuasan yang cukup dengan bawaan pulangnya.

dan jangan lupa :

-MARI KITA GALAKKAN MEMBACA BUKU,jangan galakkan hati, APA SAJA, KARENA TIDAK ADA KERUGIAN APAPUN ATASNYA-



~ditulis di awal hari sampai lupa tugas yang menanti~

2 comments:

  1. wah rajin banget baca buku. semangat semangat!

    hihi sekarang justru kalo aku belanja suka ngajak temen biar bisa rame rame. sudah tidak bersemangat lagi kalo sendiri - duh gaya! hehe. :P

    ReplyDelete
  2. masih inget buku yang saman pinjemin gak mbak?percaya gak percaya masih selesai 2 buku tuh. hehe

    teman-temanku yang biasa aku ajak jalan2 kurang semangat kalo hunting buku, jadi harus sendiri deh

    ReplyDelete